P.Siantar, Aloling Simalungun
Hobbi menanam pohon perlu didukung oleh semua pihak. Hobbi ini dapat membantu pengurangan dampak negatif gas rumah kaca. Pohon memberikan cuaca sejuk bagi lingkungan hidup. Pohon dapat membantu pembentukan ekosistem yang baik dan menimbulkan daya serap yang mantap terhadap curah air hujan yang berlebihan. Oleh sebab itu, perlu perhatian semua pihak untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan hobbi menanam pohon secara berkesinambungan.
Demikian dikatakan Prof. Dr. Sanggam Siahaan, M.Hum., Guru Besar Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar kepada Aloling Simalungun Selasa, (04/7/2023) di kediamannya di Perumahan Dosen Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar.
Menurut pantauan wartawan Aloling di lokasi saat T. Hutahaean, warga Hutabayu Raja, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, mengunjungi Prof. Sanggam Siahaan, di kediamannya, T. Hutahaen sangat terkesan melihat keindahan dan keasrian Kampus Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar tersebut.
Sebagai seorang alumni kampus tersebut, dia langsung mengungkapkan rasa gembira dan bangga hatinya dapat berkunjung ke kampus tersebut di mana beliau pernah menimba ilmu pendidikan matematika kurang lebih 35 tahun yang silam. “Saya sangat bangga terhadap kampus ini Pak Prof!”, tuturnya sembari melempar senyum manis kepada Prof. Sanggam Siahaan.
Tampak juga bahwa Prof. Sanggam Siahaan merasa gembira dan terharu, sembari membalas senyuman tersebut dengan gestur dan mimik di wajahnya kepada tamu yang dihormatinya itu.
T. Hutahaen mengatakan kepada Prof. Sanggam Siahaan bahwa dia tertarik dengan Pohon Balsa yang telah banyak tumbuh dengan baik di Kampus Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar. Dia menuturkan akan mencoba menanam Pohon Balsa di kampung halamannya di Hutabayu Raja, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Pada kesempantan tersebut Prof. Sanggam langsung memberikan benih Pohon Balsa kepada T. Hutahaean untuk dikembangkan di Huta Bayu Raja dan sekitarnya. Prof. Sanggam Siahaan berpesan agar benih tersebut dapat bagikan kepada warga yang berminat menanam pohon tersebut di lahan mereka di sana.
Sesuai pengalaman Prof. Sanggam menanam Pohon Balsa di Kampus Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, dia mengatakan bahwa pohon tersebut mudah tumbuh subur dengan cepat.
Pohon tersebut dapat tumbuh besar dan tinggi dengan cepat. Dia berpesan agar pohon tersebut dapat ditanam di lahan lahan tidur milik warga dan juga di bantaran sungai sungai untuk menahan erosi, dan agar lingkungan sekitar sejuk di musim kemarau serta mempunyai daya serap tinggi terhadap curah air hujan sepanjang tahun. Dikatakan, dengan demikian debit air sungai akan konsisten dan menghasilkan kemakmuran bagi banyak warga.(nu)
Discussion about this post