Simalungun, Aloling Simalungun.
Rumah Desa Sehat ( RDS) adalah sekretariat bersama bagi para pegiat pemberdayaan masyarakat dan pelaku pembangunan Desa di bidang kesehatan, yang berfungsi sebagai ruang literasi kesehatan, pusat penyebaran informasi kesehatan dan forum advokasi kebijakan di bidang kesehatan.
Demikian Pendamping Desa Indra Tanjung dalam arahannya.
Dikatakan fungsi RDS
Pusat informasi pelayanan sosial dasar di Nagori khususnya bidang kesehatan.
Ruang literasi kesehatan di Nagori Talun Rejo Wahana komunikasi, informasi dan edukasi tentang kesehatan di Nagori.
Forum advokasi kebijakan pembangunan Nagori di bidang kesehatan.
Pusat pembentukan dan pengembangan kader pembangunan manusia.
Sedangkan Pangulu Talun Rejo dalam Pertemuan ini mengatakan Rumah Desa Sehat (RDS ) di Nagori Talun Rejo Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun di tahun 2025 Pertemuan yang diadakan oleh Pemerintah Desa Talun Rejo merupakan pertemuan lanjutan. Ujar Pangulu Talun Rejo Waris sekaligus membuka acara sosialisasi ini.
Dikatakan kepada penggiat Kesehatan di Nagori Talun Rejo agar para kader kesehatan untuk lebih di giatkan lagi, posyandu ditingkatkan, jika perlu ada Inovasi. FKD (Forum Kesehatan Desa) dirinya berharap semangat kegiatan survalen dan mawas diri dari Masyarakat di adakan lagi, PKK, Masyarakat yang peduli dengan Kesehatan, mari kita bersatu semangat kita bekerja untuk Masyarakat di bidang Kesehatan agar semua Warga Masyarakat Nagori Talun Rejo maju lebih sehat, ciptakan lingkungan yang bersih nyaman.ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis ( 04/09/2025 ) sekira jam 10.00 wib bertempat dibalai Desa Talun Rejo menghadirkan Kader posyandu, Guru PAUBD, kader Kesehatan, unit layanan kesehatan, unit layanan pendidikan,Kelembagaan Desa kader PKK, Karang Taruna, LPM, Maujana
tokoh masyarakat; dan berbagai kelompok masyarakat yang peduli dalam upaya pencegahan stunting.
Dr.Sahrul S dalam penyampaian materi, menekankan pentingnya Rumah Desa sehat untuk pemerintah Nagori dan Masyarakat, salah satunya Pencegahan stunting, dan Solusinya.
Dalam kesempatan ini Babinkamtibmas Aiptu J Samosir dalam sambutannya berharap kepada peserta RDS yang ada anaknya di perguruan tinggi , memberikan arahan agar anak – anak tidak terprovokasi oleh media sosial, atau hasutan yang tidak baik.berikanlah nasehat supaya anak kita fokus belajar dengan baik
Demikian arahannya.
Indrayani Samosir, mewakili Puskesmas Pematang Bandar,dalam arahannya dirinya berharap agar kader posyandu tetap hadir dalam setiap kegiatan pos yandu.
Mari kita bekerjasama dalam pencegahan Stunting,kurang gizi dll.
Camat Pematang Bandar Pahot Siregar SSos menghimbau kepada kader kesehatan untuk bisa memperbaiki data kesehatan agar bisa menghasilkan persamaan data yang lebih baik lagi.
Seperti data ibu hamil,jumlah balita,data posyandu data jumlah bayi baru lahir dan data Stunting serta kurang gizi dll.
Pantauan wartawan media ini dilapangan acara sosialisasi tentang Rumah Desa Sehat berlangsung lamcar. (Jat purba )