P.Siantar, Aloling Simalungun
Pemilihan Walikota Pematangsiantar tanggal 9 Desember 2020 hendaknya bisa menghasilkan Pemimpin yang amanah yang melayani kepentingan masyarakat.
Demikian dikatakan Sugiharto Ketua Dewan Pimpinan Cabang Putra Jawa Kelahiran Sumatera (DPC-Pujakesuma) Kecamatan Siantar Barat kepada Aloling Simalungun Sabtu (25/7).
Sugiharto mengatakan perkembangan politik yang terjadi belakangan ini menjelang Pilkada Siantar 2020 adalah sebuah dinamika demokrasi yang patut dihormati seluruh masyarakat.
Demokrasi akan bisa berjalan baik apabila semua pihak berfikir positif terhadap setiap dinamika yang terjadi.
Ketika Partai Politik (Parpol) memberikan rekomendasi kepada pasangan Calon tentulah setelah melalui mekanisme internal partai dengan memperhatikan aspirasi masyarakat yang berkembang ujar Sugiharto.
Selanjutnya pada saatnya Pasangan Bakal Calon (Balon) yang diusung Parpol akan didaftarkan oleh Parpol Pengusung ke KPU dan apabila semua persyaratan terpenuhi KPU akan Menetapkannya menjadi Pasangan Calon.
Begitu juga Pasangan Balon Perseorangan yang hingga saat ini masih dalam proses verifikasi pada saatnya jika seluruh syarat terpenuhi juga akan ditetapkan KPU menjadi Calon dan apabila syarat dukungan tidak terpenuhi makan KPU tidak akan menetapkannya menjadi Pasangan Calon (Paslon)
Siapapun Balon yang nantinya akan ditetapkan KPU menjadi Paslon atau bahkan kalaupun terjadi Pilkada Pematangsiantar hanya diikuti Satu Paslon, pada akhirnya rakyat Pematangsiantar jugalah yang menentukannya tanggal 9 Desember 2020.
Dikatakan Sugiarto kita berharap segala dinamika yang terjadi dalam Pilkada 2020 pada akhirnya bisa menghasilkan Pemimpin yang amanah yang melayani kepentingan masyarakat kota “sapangambei manoktok hitei” ini ujar Sugiarto.(nu)
Discussion about this post