P.Siantar, Aloling Simalungun
Keberhasilan pelaksanaan APBD tidak terlepas dari kerja sama yang baik dan serasi antara eksekutif dan legislatif.
Selain itu partisipasi dari berbagai komponen masyarakat dan swasta diharapkan semakin berperan dalam pencapaian upaya untuk memakmurkan masyarakat Kota Pematangsiantar.
Demikian diterangkan Walikota Pematangsiantar Dr H Hefriansyah SE MM saat membacakan sambutan Pembukaan Sidang Paripurna VII Masa Sidang I Tahun 2020 dalam rangka penyampaian Pengantar Nota Keuangan atas Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RP-APBD) Kota Pematangsiantar Tahun Anggaran 2020 di Ruang Sidang Harungguan Gedung DPRD Pematangsiantar, Rabu (16/9/2020).
Sidang paripurna dipimpin Ketua DPRD Timbul Marganda Lingga didampingi Wakil Ketua Ronald Darwin Tampubolon SH dihadiri anggota DPRD, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Drs Basarin Yunus Tanjung MSi, Asisten, Staf Ahli, Sekretaris Dewan (Sekwan), dan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pada kesempatan tersebut Hefriansyah mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD yang telah memberikan kesempatan untuk menyampaikan Pengantar Nota Keuangan atas RP-APBD Kota Pematangsiantar Tahun Anggaran 2020.
Nota Keuangan atas RP-APBD Kota Pematangsiantar Tahun Anggaran 2020 yang diajukan kepada DPRD merupakan proses lanjutan dalam tahapan penyusunan RP-APBD sesuai perkembangan asumsi dan kondisi riil keuangan daerah.
Dilanjutkan Hefriansyah, dalam kesempatan itu pihaknya turut menyerahkan dokumen kepada DPRD, yaitu Buku Nota Keuangan RP-APBD Tahun Anggaran 2020, Buku RP-APBD Kota Pematangsiantar tentang P-APBD Tahun Anggaran 2020, dan Buku Rancangan Peraturan Walikota Pematangsiantar tentang Penjabaran P-APBD Tahun Anggaran 2020.
Ketiga buku tersebut, sambungnya, merupakan lampiran dari Pengantar Nota Keuangan.
Apabila ada hal-hal yang diperlukan dalam penyempurnaan RP-APBD tersebut, kata Hefriansyah, “Sepanjang memungkinkan kami akan selalu menyampaikan berbagai informasi maupun bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pembahasan lebih lanjut dengan dewan yang terhormat.”
Hefriansyah menambahkan, pihaknya menyadari keberhasilan pelaksanaan APBD tidak terlepas dari kerja sama yang baik dan serasi antara eksekutif dan legislatif, serta partisipasi dari berbagai komponen masyarakat dan swasta yang diharapkan dapat semakin berperan dalam pencapaian upaya untuk memakmurkan masyarakat Kota Pematangsiantar.
Peran serta lembaga-lembaga pengawasan dan pemeriksaan keuangan negara, seperti BPK, BPKP, dan Inspektorat diperlukan untuk terus mengawasi perencanaan dan penggunaan anggaran daerah yang transparan akuntabel efektif dan efisien pungkas Hefriansyah.(nu)
Discussion about this post