Simalungun, Aloling Simalungun
PT.Japfa perusahaan pengalengan daging segar ikan nila yang beralamat di Nagori Janger Leto Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun sudah pasti memiliki limbah.
Melihat dan mendengar perusahaan pengalengan ikan ini memiliki limbah Darson Marpaung Pensiunan ASN (Aparatur Sipil Negara) dari Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun mampu mengelola limbah PT.Japfa menjadi pupuk organik dan tepung ikan pangan ternak.
Darson Marpaung menuturkan di lokasi pembuatan pupuk dan tepung ikan pangan ternak Rabu (21/10/2020) kepada media ini bahwa setiap hari ia mengambil dan membeli limbah dari PT.Japfa sebanyak 1,5 ton dalam bentuk usus ikan, tulang, sisik,dan sampah-sampah ikan.
Dalam proses pembuatan pupuk organik dan tepung ikan pangan ternak Marpaung dibantu 3 orang pekerjanya dengan cara limbah direbus dalam pengerebusan berukuran besar dalam waktu 6 sampai 7 jam.
Setelah direbus lalu didinginkan lanjut di buat di pelataran penjemuran sampai kering.
Dari pengerebusan limbah usus dan tulang bisa juga menghasilkan minyak ikan dan dijual ke Medan Gabion, satu bulan tiga kali.
Masih dituturkan Marpaung dari pengelolaan limbah perusahaan pengalengan ikan ini menghasilkan pupuk organik dan tepung ikan pangan ternak., yang lalu di kemas dalam karung berukuran 40kg tuk pangan ternak dan 50kg tuk pupuk organik.
Harga Rp 4000/kg untukuk pangan ternak dan pupuk organik serta siap diantar sebatas wilayah Kabupaten Simalungun.
Pensiunan ASN ini mengelola limbah PT. Japfa sudah hampir 2 tahun, hanya saja hingga saat ini kendala adalah pemasarannya karena mungkin para peternak dan petani banyak belum mengetahuinya bahwa limbah pengalengan daging ikan segar yang dikelolanya bisa dijadikan pupuk organik dan tepung ikan untuk pangan ternak.
Pupuk organik ini luar biasa manfaat dan kegunaannya u tuk tanaman dan ternak terkhusus tanaman cabai, jeruk, sayur-sayuran, maupun tanaman lainnya terutama masa perkembangan dan pembesaran.
Sementara untuk tepung ikan pangan ternak baik untuk pangan ternak ikan, babi terutama pada masa percepatan pembesaran.
Dalam pengelolaan limbah itu Darson Marpaung jauh dari pemukiman warga bertempat di dusun Sibaganding Nagori Janger Leto kecamatan Panei kabupaten Simalungun.
Marpaung berharap para petani dan peternak yang ingin membeli dan mencoban tepung ikan pangan ternak dan pupuk organiknya untuk percepatan pengembangan dan pembesaran bisa langsung datang ke lokasi harganya Rp 4.000/kg.
Selama hampir 2 tahun ini produk pupuk organik dan tepung ikan pangan ternak hasil dari pengelolaan limbah PT JAPPA ini telah banyak digunakan petani dan peternak di daerah kecamatan Raya, Dolok Pardamean, Silimahuta, Seribu Dolok,Purba, dan dan pem Silimahuta.
Karena produk ini terbatas jadi siapa cepat dia dapat. Nanti bila pemasaran serta pemesanan dan pembelian bertambah , Darson Marpaung akan mampu menambah produknya dengan akan mampu menampung dan membeli limbah pengalengan ikan ini lebih banyak,serta mungkin akan kontrak kerja sama dengan PT JAPPA.
Ditempat terpisah Purba peternak babi di Raya konsumen tepung ikan pangan ternak olahan Marpaung mengatakan memang luar biasa manfaat dan kegunaannya mampu meningkatkan percepatan pengembangan dan pembesaran ternaknya, menghasilkan panen memuaskan secara ke ekonomian. (pp)
Discussion about this post