P.Siantar, Aloling Simalungun
Sebagai kota yang majemuk dihuni berbagai suku, etnis dan agama, kita harus tetap menjunjung tinggi nilai nilai toleransi di kota Pematangsiantar yang kita cintai ini.
Pada kesempatan yang berbahagia ini Saya mengusulkan agar pemakaian gotong Parhordja pada hari kerja tertentu di lingkungan Pemerintah Kota Pematangsiantar dapat dilaksanakan.
Demikian dikatakan Walikota Siantar Dr H Hefriansyah SE MM saat sidang paripurna istimewa DPRD peringatan hari jadi kota pematangsiantar ke-150 tahun 2021 Sabtu(24 /04 /2021) di ruang sidang DPRD Siantar.
Dr Hefriansyah SE MM juga mengharapkan agar penggunaan gotong Parhorja dapat digunakan di semua instansi/lembaga pemerintah yang di Pematangsiantar.
Hefriansyah juga mengusulkan agar dilakukan Pemutakhiran Plank Nama Jalan di kota pematangsiantar dengan mencantumkan aksara simalungun.
Hal ini tentunya membutuhkan masukan dan saran dari berbagai pihak untuk merumuskannya, terlebih kami memohon kepada pemangku adat simalungun yang ada di kota Pematangsiantar dapat memberikan masukan.
Dikatakan Hefriansyah kebersamaan dan gotong royong harus tetap kita pupuk kita juga harus merawat dan melestarikan budaya lokal di tanah habonaron do bona.
Pada kesempatan tersebut Dr Hefriansyah SE MM mengucapkan selamat dan sukses atas acara yang terselenggara pada peringatan hari jadi kota pematangsiantar yang ke-150 tahun 2021 ini.
Saat ini merupakan hari bersejarah bagi kota Pematangsiantar.dimana pada 150 tahun yang lalu terlahir Raja Sang Naualuh Damanik yang menjadi pendiri kota Pematangsiantar ujarnya.
Dr Hefriansyah SE MM mengatakan seiring perjalanan panjang yang telah dilalui selama 150 tahun, kota pematangsiantar tentunya mengalami banyak perubahan-perubahan, baik secara fisik maupun sosial, ekonomi dan budaya kita menyadari bersama bahwa masyarakat kota pematangsiantar menaruh harapan besar bagi kita sekalian sebagai penyelenggara pemerintahan agar kota pematangsiantar kita ini senantiasa mengalami perubahan-perubahan kearah yang lebih baik.
Oleh karena itu, mari saling bersinergi dan bekerjasama dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat kota pematangsianar sebagaimana motto “sapangambei manoktok hitei” demi mewujudkan kota pematangsiantar semakin mantap,maju dan jaya.
Diingatkan Dr Hefriansyah SE MM sebagai kota yang majemuk dan dihuni oleh berbagai suku, etnis dan agama, namun kita harus tetap menjunjung tinggi nilai nilai toleransi di kota yang kita cintai ini. Kebersamaan dan gotong royong tentu harus tetap kita pupuk di kota pematangsiantar, namun tentunya kita juga harus merawat dan melestarikan budaya lokal yang ada di tanah habonaron do bona.
Semoga dengan peringatan hari bersejarah ini menjadi momentum bagi kita untuk melakukan evaluasi terhadap apa yang telah kita lakukan dan berman bagi kota kita ini, sehingga melahirkan momentum perubahan bukan saja demi kepentingan pribadi keluarga dan masyarakat tetapi juga bagi nilai-nilai budaya dan kemanusiaan.
Mari kita berubah menjadi lebih baik dan menjadi yang terbaik yang insya Allah akan menghantarkan kita ke kota yang lebih bermartabat ujar Dr Hefriansyah SE MM.(nu)
Discussion about this post