P.Siantar, Aloling Simalungun
Jadikan sampah sebagai ibadah, bukan sebagai masalah. Karena, sampah bisa dikelola dengan baik dengan melakukan daur ulang menjadi bahan bernilai ekonomis. Sehingga, hasilnya dapat dijadikan sebagai sedekah kepada yang membutuhkan.
Pernyataan itu disampaikan Penyuluh Teladan Agama Islam Non PNS Tingkat Nasional Tahun 2021, Armansyah Pasaribu S Sos I. Sekaligus sebagai pengelola Bank Sampah Bantan Berseri Abadi, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar.
“Sampah yang menumpuk dikumpulkan dan serahkan kepada bank sampah. Setelah didaur ulang menjadi bahan bernilai ekonomis, hasilnya dapat dibelikan untuk keperluan kesehatan,” ujar Armansyah Pasaribu, Sabtu (11/12/2021).
Gagasan itu sebelumnya disampaikan melalui gerakan Jumat Barokah, Jumat (10/12/2021) dengan mengajak majelis taklim ke Puskesmas Singosari, Kelurahan Bantan. Dihadiri lurah setempat, Babinsa, Babinkamtibmas dan tokoh masyarakat serta kader kesehatan.
Dijelaskan, hasil pengelolaan sampah bernilai ekonomis yang disedekahkan untuk keperluan kesehatan tersebut seperti membeli tiang besi timbangan balita dan bantuan makanan bentuk bubur bayi.
“Program pengelolaan sampah menjadi ibadah saya harap mendapat sambutan positif dari masyarakat. Baik muslim maupun non muslim,” ujar Armansyah yang juga menggagasi kolaborasi Kementrian Agama dan Kesehatan sebagai mitra sampah jadi ibadah.
Sebelumnya, Kamis (8/12/2021) di ruang Data Pemko Siantar, Armansyah yang menghadiri pembentukan Badan Bimbingan Rohani Islam Kota Siantar, mengusulkan agar saat memberi penyuluhan, Badan Bimbingan Rohani Islam Kota Siantar, melibatkan penyuluh agama Islam Kota Siantar dan Sumatera Utara.
Pada kesempatan tersebut, diserahkan Sertifikat Apresiasi Menteri Agama RI kepada Walikota Siantar, H Hefriansyah karena mendukung program Moderasi Beragama dan fungsi serta tugas Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Siantar.
Sementara, H Hefriansyah berterimakasih dan mengucapkan selamat atas pencapaian penyuluh agama Islam non PNS Kementrian Agama Kota Siantar yang mengikuti sayembara Penyuluh Teladan Tingkat Nasional Tahun 2021. Sehingga, diharap dapat menginspirasi dan menjadi teladan bagi penyuluh agama Islam lainnya.
Pertemuan tersebut turut dihadiri sejumlah pengurus Badan Bimbingan Rohani Islam Sumatera Utara, Ketua MUI Kota Siantar Drs HM Ali Lubis, Asisten 2 Pemko Siantar, Zainal Siahaan SE MM dan beberapa pejabat Pemko lainnya. (in)
Discussion about this post