MENURUT keyakinan Islam, surge merupakan suatu tempat yang sangat indah, nyaman dan membahagiakan. Keindahan dan kenyamanannya tidak pernah terlintas dan terpikirkan, karena daya jangkau piliran manusia sangat terbatas, mengingat maha nyamannya bersama Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, tiada sekutu dan setara dengannya. Sehingga semua manusia sangat mendambakan untuk dapat menggapai dan masuk ke dalamnya
Dari Anas bin Malik RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda .”
Jika kamu melewati taman- taman surga, maka singgahlah dengan senang” Para sahabat bertanya “ Apakah taman- taman surga itu?” Beliau menjawab “Halaqah (kumpulan ) majelis orang yang berzikir” (HR Tirmidzi).
Dari penjelasan hadits di atas, bahwa Nabi SAW menyebut majelis zikir merupakan taman surga, dan salah satu majelis zikir itu adalah majelis yang mengajarkan Kitabullah, yang disebutkan sebagai majelis ilmu, seperti pernyataan Nabi SAW “ Tidaklah suatu kaum berkumpul pada salah satu rumah Allah, yang membaca Kitabullah dan saling mengjarkan satu dan lainnya melainkan akan datang kepada mereka sakinah (ketenangan) dan dinaungi rahmat, akan mengelilingi mereka Malaikat, dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di sisi makhluk yabg dimuliakan di sisiNya” (HR Muslim).
Alangkah ruginya kita, bila kita melintasi atau mendapati majelis- majelis ilmu atau bahasa sederhananya adalah pengajian, namun kita tidak memiliki keinginan dan niat untuk masuk ke dalamnya, tidak berkenan menyusuri taman surga tersebut padahal kita sudah maklum tentang keutamaannya. Beberapa orang terkadang selalu berceloteh “dari dulu ilmu agama yang dibahas itu ke itu saja, tentang keesaan Allah, shalat, puasa dan kenabian” kita tahu bahwa ulama mengklasifikasi atau membagi ajaran Islam dalam 3 kelompok besar, demi mempermudah pemahaman dan cara belajar mengajarkannya. Yaitu : Aqidah, Akhlaq dan Syar’iyah.
Lalu kalu bukan itu yang diuleg-uleg (diulang-ulang) mana lagi?.
Pada majelis ilmu atau majelis zikir Allah turunkan sakinah dan Malaikat mengerubuti mereka, sehingga padanya seolah merupakan taman surga yang menjanjikan kenyamannan dan keindahan. Lalu padanya ada hal yang penting, bahwa majelis tersebut merupakan salah satu tempat terkabulnya do’a hambaNya.
Maka tak ayal lagi bagi kita untuk bersiap mengambil kesempatan dalam setiap celah yang ada untuk ambil bagian menyusurinya. Tegasnya hadir dan berperan aktif di dalamnya. Rasul SAW mengatakan “Jadilah kamu orang yang mengajarkan ilmu, kalau tidak bisa, jadilah orang yang belajar ilmu (murid), kalau tidak bisa juga, maka jadilah pendengar ilmu” Lalu jika masih ada waktu, untuk apa kalau bukan untuk menambah ilmu, lalu diamalkan..(***)
Asmen, S.Pd.,MM : Pengawas SMK Kemendikbud Sumatera Utara dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Dolok Maraja, Tapian Dolok, Simalungun
Discussion about this post