Aloling Simalungun
  • Redaksi
  • Policy
  • Terms
  • Pedoman
Minggu, 7 September 2025
  • Nasional
  • Regional
  • Siantar – Simalungun
  • Editorial
  • Ise Do Ham
  • Entertainment
  • Wisata
  • Inspirasi
  • Nasional
  • Regional
  • Siantar – Simalungun
  • Editorial
  • Ise Do Ham
  • Entertainment
  • Wisata
  • Inspirasi
No Result
View All Result
Aloling Simalungun
No Result
View All Result
  • SMSI
  • Nasional
  • Regional
  • Siantar – Simalungun
  • Editorial
  • Ise Do Ham
  • Entertainment
  • Wisata
  • Inspirasi
Home Inspirasi

Preman Jengkol

Oleh : Asmen,S.Pd.,MM

by Redaksi
29 April 2021 | 00:49 WIB
in Inspirasi
A A
ADVERTISEMENT
62
SHARES
78
VIEWS

TIDAK ada yang ingin berurusan dengan lelaki bertubuh gempal itu, rambutnya gondrong dengan kumis tebal dan badan penuh tato. Dalam kesehariannya suaranya selalu keras dan terkesan pemarah. Senyum sangat sulit terlihat padanya. Orang menggelarinya “Preman Jengkol”.

Aku sendiri tak tahu, apakah gelar itu mendapat restu darinya atau justeru beliau akan marah bila kita memanggilnya dengan gelar tersebut. Jika sudah demikian pasti sudah sulit urusannya. Karena yang kudengar orang memanggil namanya dengan sebutan “Bang Boy”. Aku sendiri tak tahu persis nama sebenarnya, asal usulnya atau umurnya. Namun kalau boleh ditaksir sekitar empat puluhan begitu.

Usut punya usut gelar “Preman Jengkol” tersebut didapat dari keberadaannya yang tetap hadir mangkal di pertigaan jalan Jengkol, yang menghubungkan desaku dengan Kota Pematangsiantar dan Tebing Tinggi.

Aku juga tidak tahu sejak kapan beliau mangkal di persimpangan tersebut, yang menjadi kegiatan rutinnya tiap hari. Yang semua orang kenal tentang statusnya adalah preman dengan segenap cap negatif kepremanannya. Baju biru yang sudah buram dan rompi kumal merah muda dengan celana jean yang memiliki lubang sana- sini dan berumbai, itulah ciri khasnya. Yang penting bagi semua orang berusaha untuk menghindar agar tak punya masalah dengannya.

Siang itu, ketika aku baru pulang dari kantor dan sudah pasti aku melewati pertigaan atau persimpangan Jalan Jengkol, pertigaan dimana preman sangar itu mangkal. Sejak dari kejauhan aku sudah merasa was-was dan jantungku berdegup kencang, karena terlihat olehku sang preman seram tersbut sudah memandangi aku, lalu apakah ada salahku dengan beliau, sepertinya beliau benar- benar ingin melampiaskan marahnya padaku.

Ingin rasanya aku menghindar dengan mencari jalan lain, namun tidak ada jalan alternatif yang dapat kulalui untuk pulang menuju rumahku. Aku melambatkan sepeda motorku, karena hendak berbelok ke kiri memasuki jalan arah ke desaku. Aku sudah pasrah dengan hal yang akan terjadi denganku.

“Halo bung!!!!” suaranya keras membentak “Apa sudah punya serap nyawa” lanjutnya, aku berhenti di dekatnya, sambil menelisik apa kesalahan yang kulakukan terhadapnya. Aku benar- benar shok dibuatnya dan sangat ketakutan.

“ Itu cagak standarmu masih menjulur, kalau sangkut lalu jatuh, mati kau. Bodoh gak hati- hati!”

Plong rasanya hatiku, memang aku lupa mengangkat cagak standar sepeda motorku, tadi aku terburu- buru ,ternyata dia menegur dan memberhentikan aku, agar aku mengangkat cagak tersebut.

“Terimakasih Bang, sudah diingatkan!” jawabku sambil mengangkat cagak tersebut dengan kakiku. Namun dengan tak acuh dia berpaling meninggalkanku dan akupun kembali menarik gas sepeda motorku untuk melanjutkan perjalananku.

Sungguh dugaanku salah selama ini, aku selalu berpikir, bahwa preman tidak memiliki rasa prikemanusiaan. Ternyata mereka juga masih seperti kita, masih ada rasa mencintai dan ingin menyelamatkan orang lain. Persoalan “Cagak Standar” adalah persoalan sepele, tapi begitu berbahayanya bagi pengendara apabila terlupa untuk mengangkatnya, bisa fatal, bisa terjatuh dan bisa pula mati.

Memang kita selalu memberikan stigma negatif terhadap apapun yang ada di hadapan kita, kita selalu mengukur prilaku dan keberadaan seseorang sesuai keberadaan kita sendiri atau sesuai pengalaman kita. Maka alat ukur tersebut merupakan alat ukur yang relatif tak berimbang dan sangat tidak akurat.

Namun yang harus kita tanamkan dan yakinkan dalam hati kita, bahwa semua orang apapun profesi dan status sosialnya pasti masih memiliki rasa ingin berbuat baik. Seperti masalah kelupaan mengangkat cagak standar sepeda motor kita, terkadang ada orang yang bersusah payah mengejar dan mendahului kita untuk hanya sekedar mengingatkan “Cagak Mas!” Lalu orang itu berlalu tanpa mengharapkan imbalan, bahkan ungkapan terimakasih dari kitapun tak mereka harapkan.

Untuk itu, marilah kita mulai untuk selalu menghargai orang lain, memuliakan orang lain tidaklah akan menjadikan kita rendah. Dan tentu kita sudah maklum, bahwa orang yang tak punya beras tidak akan mampu memberikan beras kepada yang lain. Orang yang tidak punya uang, pasti tidak akan mampu memberikan uang kepada orang lain, maka begitu juga dengan orang yang tidak mampu menghargai orang lain, pasti karena mereka tidak punya harga diri. (***)

Asmen, S.Pd.,MM : Pengawas SMK Kemendikbud Sumatera Utara dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Dolok Maraja, Tapian Dolok, Simalungun

Tags: asmenjengkolpreman
Share25Tweet16SendShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Inspirasi

Pemuda GKPS Apresiasi Tugah-Tugah Pimpinan Sinode Nyanyikan Indonesia Raya & Hening Cipta Sebelum atau Sesudah Ibadah Minggu 17 Agustus 2025

by Redaksi
18 Agustus 2025 | 12:00 WIB
0

P.Siantar, Aloling Simalungun Pemuda GKPS sungguh mengapresiasi kebijakan Pimpinan Sinode GKPS yang memberikan tugah-tugah (instruksi) kepada seluruh jemaat GKPS untuk...

Read more
Inspirasi

Amnesti-Abolisi Hasto dan Lembong:  Bukan Sekadar Maaf tapi Peluang Koreksi Hukum

by Redaksi
1 Agustus 2025 | 17:34 WIB
0

PEMBERIAN  amnesti dan abolisi kepada Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong dalam kasus menyeret nama mereka ke dalam pusaran polemik hukum,...

Read more
Inspirasi

Sudiahman Saragih : “Makna Pesta Olob-Olob adalah Bergembira, Bersyukur, Berterima Kasih Kepada Tuhan”

by Redaksi
20 Juli 2025 | 13:04 WIB
0

P.Siantar, Aloling Simalungun Pesta Olob Olob memiliki makna bergembira, bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan atas masuk Injil ke Tanah...

Read more
Inspirasi

Tuan Rondahaim Saragih, Penerima Bintang Jasa Utama RI Layak Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 

by Redaksi
4 Juni 2025 | 20:30 WIB
0

Surat Terbuka Untuk Presiden Prabowo Subianto :  Yang Terhormat, Bapak Presiden Prabowo Subianto  Tuan Rondahaim Saragih, yang bergelar Raja Raya...

Read more

Discussion about this post

Berita Terbaru

Siantar - Simalungun

Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Kecamatan Bosar Maligas, Bupati Berpesan: Hormati dan Sayangi Orang Tua

6 September 2025 | 08:03 WIB
Regional

Pemko Tebing Tinggi Raih Penghargaan Apresiasi Pelaksanaan GPM Terbaik Sumut

4 September 2025 | 19:53 WIB
Siantar - Simalungun

Rapat Kegiatan Cegah Stunting Rumah Desa Sehat di Nagori Talun Rejo 

4 September 2025 | 13:14 WIB
Siantar - Simalungun

Sampaikan Bantuan Wapres RI kepada Korban Bencana Alam, Bupati Simalungun: “Saya Bertanggung Jawab atas Apa yang Terjadi di Simalungun

4 September 2025 | 09:52 WIB
Siantar - Simalungun

Bupati Simalungun Ucapkan Selamat Harlah ke-80 Kejaksaan Republik Indonesia

3 September 2025 | 22:55 WIB
Siantar - Simalungun

Bupati Simalungun Sambut Aksi Unjuk Rasa BEM STAI PB Perdagangan dengan Penuh Keramahan

3 September 2025 | 22:03 WIB
Regional

Panitia RPL Namaposo Sinode GKPS 2026 dilantik, St. Dr. Rudi Sinaga : “Pemuda jadi Garam & Terang”

2 September 2025 | 17:49 WIB
Nasional

AOE 2025 Ditutup, Pemkab Simalungun Raih Penghargaan Stand Terbaik Kategori Komunikatif

1 September 2025 | 10:14 WIB
Siantar - Simalungun

Di AOE 2025, Stand Kabupaten Simalungun Mendapat Sambutan Positif Dari Pengunjung

30 Agustus 2025 | 20:04 WIB
Siantar - Simalungun

Dukung GPM Serentak, Pemkab Simalungun Salurkan Beras Premium 69 Ton Lebih Kepada Masyarakat

30 Agustus 2025 | 19:59 WIB
Regional

Masper dan Muscablub DPC HIMAPSI Tebing Tinggi Berjalan dengan baik, Mhd Dheny Saragih Terpilih jadi Ketua 

30 Agustus 2025 | 18:34 WIB
Siantar - Simalungun

GMKI Siantar-Simalungun Mengecam Dan Mengutuk Keras Tindakan Refresif Personel Polri Yang Merenggut Nyawa Ojol Dalam Aksi Demonstrasi

29 Agustus 2025 | 15:51 WIB
  • Redaksi
  • Policy
  • Terms
  • Pedoman

© 2020-2024 Aloling Simalungun

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Regional
  • Siantar – Simalungun
  • Editorial
  • Ise Do Ham
  • Entertainment
  • Wisata
  • Inspirasi

© 2020-2024 Aloling Simalungun

rotasi barak berita hari ini danau toba